Jumat, 01 April 2011

BUBUR MANADO

BAHAN:
100 gr beras
750 ml air
1 lembar daun pandan
2 batang serai, memarkan
1 sdt garam
150 gr jagung manis pipilan
250 gr labu kuning, potong dadu
1 ikat bayam
1 ikat kangkung
2 ikat daun kemangi
Pelengkap: sambal tomat dan ikan jambal asin goreng

CARA MEMBUAT:
1. Buat bubur: masak beras bersama air, daun pandan, batang serai,
dan garam hingga menjadi bubur yang lunak.
2. Masukkan jagung manis dan labu kuning, masak hingga lunak.
Tambahkan bayam dan kangkung, masak sebentar, masukkan kemangi, aduk
rata, angkat.
3. Sajikan bubur sayuran dengan sambal tomat dan ikan jambal asin.
Untuk: 4 orang



Read more »

Resep Masakan Udang Panggang

Bahan :

    1 kg Udang
    2 bh jeruk nipis
    2 bawang putih
    3 bawang merah
    2 sdk makan mentega
    4 sdk makan minyak
    garam, cuka secukupnya

Cara membuat :

    Bersihkan udang kemudianmasukkan jeruk nipis, garam dan cuka.
    Diamkan sejenak hingga bumbu meresap ke duang kemudian angkat dan tiriskan.
    Haluskan Bawang merah dan bawang putih
    Beri sedikit minyak kemudian rebus udang baunya harum.
    Aduk mentega kemudian campur rata dengan udang dan birakan hingga meresap.
    Panggang diatas api langsung.
Read more »

Resep Soto Kudus

Bahan-bahan :
1 ekor ayam kampung, potong 4 bagian
3 butir telur rebus potong serasi
100 gr tauge diseduh
2 sdm sledri dirajang halus
2 sdm bawang putih dirajang dan digoreng
75 ml kecap manis
2 buah jeruk nipis diambil airnya
2 batang serai
1 1/2 sdt garam
1 sdt gula
1 1/2 liter air
Minyak goreng dan nasi putih secukupnya

Bumbu yang dihaluskan :
6 buah bawang putih
6 siung bawang merah
1 sdm ketumbar
1/2 sdt Jintan
6 butir kemiri
3 cm jahe

Cara Membuat:
Panaskan air kemudian rebus ayam dengan api kecil hingga kaldu harum dan ayam matang.
Panaskan minyak goreng, tumis bumbu yang dihaluskan hingga harum dan matang beserta serai, masukkan ke dalam rebusan ayam, garam, gula dan bawang putih goreng.
Teruskan memasak hingga bumbu meresap ke dalam ayam, angkat ayam dan suwiri.
Letakkan nasi ke dalam mangkok, masukkan tauge, telur, sledri, suwiran ayam, air jeruk dan sedikit kecap manis, tuangkan kuah sotonya, siap hidangkan.

Tip :

Dalam menumis bumbu yang akan dimasukkan ke dalam rebusan ayam harus benar-benar harum & matang. Jika tidak matang maka kuah soto akan langu atau tidak sedap.


Read more »

Selasa, 29 Maret 2011

Kue Corobikang

Bahannya adalah:

Santan kental 4½ gelas direbus sampai mendidih dengan dengan
Gula 1½ gelas
Garam 1 sendok teh
Daun Pandan 1 tangkai kemudian didinginkan
Tepung beras 3 gelas dicampur dengan
Tepung kanji ½ gelas, lalu masukkan adonan santan yang telah didinginkan.
Dimasak dalam cetakan carabikang, pada waktu hampir masak, diatas kue diteteskan warna yang telah dicairkan
Keluarkan kue dengan menjungkitnya dengan sebilah bambu.
Pada bagian bawah kue diolesi dengan santan kental.


Read more »

Bakwan Surabaya

Bahan:

    200 gr daging sapi
    1 batang daun bawang, diiris halus
    1 batang seledri, diiris halus
    8 lembar kulit pangsit (siap beli)
    200 gr mie basah
    6 buah baso sapi
    2 gelas kaldu ayam
    garam dan merica secukupnya

Bumbu:

    6 butir bawang merah
    3 siung bawang putih
    1 batang daun bawang, diiris-iris halus
    1 batang seledri, diiris-iris halus

Cara membuat:

    Buat adonan daging (isi): Cincang sampai halus daging sapi bersama bawang merah, bawang putih, daun bawang dan daun seledri. Beri garam dan merica secukupnya lalu aduk agar merata.
    Ambil selembar kulit pangsit, taruh 1/2 sendok makan adonan daging isi diatasnya lalu bungkus dan rapatkan kulitnya ke atas. Lakukan hingga adonan daging dan kulit pangsit terpakai seluruhnya.
    Kemudian goreng bakwan dalam minyak pangas yang cukup sampai matang dan kecoklatan.
    Rebus baso sapi bersama kaldu ayam, beri garam dan merica secukupnya. Sebentar kemudian masukkan mie basah dan bakwan yang telah digoreng tadi.
    Hidangkan panas-panas dengan irisan daun bawang, seledri, dan taburkan bawang goreng serta sambal botol. Selamat mencoba!


Read more »

Resep Lontong Balap Surabaya

Makanan unik Surabaya lainnya adalah lontong balap Surabaya. Lontong balap Surabaya disajikan lengkap dengan lauk tahu, sayur dan erkuah segar. Jika anda ingin mencari, tempatnya ada di sebelah Makro Surabaya.

Untuk: 5 porsi
1 porsi: 541 kalori

Bahan:
500 gr lontong, diiris-iris
500 gr tahu, digoreng, diiris-iris
kerupuk aci secukupnya
150 gr taoge

Bahan kuah:
250 gr daging berlemak
air untuk merebus daging
2 sdm minyak untuk menumis
3 sdm irisan bawang
1 ltr air kaldu dari air perebus daging
bumbu penyedap secukupnya

Bumbu kuah yang dihaluskan
3 siung bawang putih
5 btr bawang merah
1 sdt merica
1/4 sdt pala
garam secukupnya

Bahan lento kedelai:
50 gr kedelai
2 siung bawang putih
5 bh cabai rawit
1 iris kencur
1 lbr daun jeruk
garam secukupnya
2 sdm putih telur
minyak untuk menggoreng

Bahan sambal bajak

Cara membuat:

1. Kuah:
Rebus daging dalam air hingga matang buat kaldu, ambil 1liter untuk kuah, sisihkan, daging yang telah matang dipotong-potong kecil, sisihkan.
Panaskan minyak, tumis irisan daun bawang bersama bumbu yang telah dihaluskan. Tuang kaldu dan potongan daging, beri kecap dan bumbu penyedap, aduk rata, masak hingga mendidih. Masukan taoge, masak sebentar, angkat, lalu tiriskan, sisihkan.

2. Lento kedelai:
Rebus kedelai sampai lunak sementara itu ulek halus bawang putihm cabai rawit, kencur, daun jeruk dan garam. Tambahkan kedelai rebus, ulek sampai halus, beri putih telur, aduk rata, lalu bentuk bulat-bulat kecil, goreng

3. Sambal bajak:
Haluskan semua bahan, tumis dengan minyak hingga matang, angkat

4. Sajikan dalam mangkuk saji tahu goreng, taoge, dan lento, tuang kuah, paling atas beri kerupuk goreng.

5. Hidangkan dengan sambal bajak


Read more »

Kamis, 24 Maret 2011

Siomai Bandung


Ukuran porsi: 5 orang
Bahan-bahan
Bahan dasar:
350 gram daging ayam, cincang
250 gram udang, cincang
100 gram tepung kanji
2 siung bawang putih, haluskan
1 sendok makan minyak wijen
1 sendok teh garam
1/2 sendok teh merica bubuk
1 butir telur, kocok
Bahan untuk kulit:
10 lembar kulit pangsit
6 buah tahu putih
5 buah kentang ukuran sedang
5 buah pare
5 lembar kol, tipiskan tulang daunnya
5 buah timun
Sambal saus kacang:
100 gram kacang tanah, sangrai
50 gram kemiri, sangrai
2 siung bawang putih, goreng
2 buah cabai merah, kukus
1 sendok makan cuka
1/2 sendok makan garam
2 sendok makan gula pasir
100 cc air matang
Cara membuat
Bahan dasar: campur semua menjadi satu, aduk hingga rata, lalu bagi menjadi 6 bagian.
Siomai: isi tiap kulit pangsit dengan adonan bahan dasar, lalu bentuk seperti mangkuk dan mekarkan tepinya, sisihkan.
Tahu: potong masing-masing jadi 2 buah segitiga, lalu tiap segitiga dibelah jadi 2, keruk salah satu sisinya, isi dengan adonan bahan dasar, sisihkan.
Kentang: potong masing-masing jadi 2, lalu keruk salah satu sisinya, isi dengan adonan bahan dasar, sisihkan.
Pare dan timun: potong masing-masing jadi 4, lalu keruk bagian bijinya, isi dengan adonan bahan dasar, sisihkan.
Kol: celupkan dalam air mendidih agar layu, lalu isi tiap lembar dengan adonan bahan dasar, lipat, gulung, sisihkan.
Setelah semuanya siap, kukus sampai matang, angkat.
Sambal saus kacang: haluskan kacang tanah, kemiri, bawang putih, dan cabai merah, lalu tambahkan cuka, garam, gula, dan air, aduk rata.
Biasanya siomai bandung disajikan bersama-sama dengan sambal saus kacang, saus tomat, kecap manis, dan jeruk limau.



Read more »

Resep Mie Kocok Bandung

Bahan
1 ons mie gepeng
1 batang daun bawang
tulang kaki sapi
1 buah kemiri
1 siung bawang putih
Ebi secukupnya, tumis dgn 2 sdm kaldu
1/4 sdt lada bubuk
1/4 sdt kecap manis
1/4 sdt cuka
1/2 sdt seledri yang sudah diiris
1/4 sdt penyedap rasa
1/2 sdt bawang goreng
1/2 sdt tongcai
1/4 sdt garam halus / secukupnya
1/2 ons toge
10 potong kikil yang sudah empuk, potong dadu ukuran 1cm
5 potong kerupuk kulit yang sudah digoreng
1 sdt sambel cabe rawit

Cara Memasak
Rebus kaki sapi dan kikil (serta bumbu2) menjadi kaldu untuk kuah.
Rebus mie hingga matang
Sajikan (tata) dengan kuah dan bahan yang ada.



Read more »

Sate Ayam Madura


Bahan:
600 gr daging ayam, potong dadu 2 cm
150 gr lemak ayam, potong dadu 2 cm
4 sdm kecap manis
2 sdm minyak sayur
4 sdm minyak kacang
50 gr lemak ayam panaskan hingga berminyak
50 ml air
20-25 bh tusuk sate yang telah direndam.
Bumbu halus:
5 bh cabe merah rebus
10 bh cabe rawit
100 gr kacang tanah goreng
2 siung bawang putih
5 btr kemiri sangrai
1 sdm gula merah
garam
Pelengkap:
Acar ketimun dan wortel
jeruk nipis
Cara membuatnya:
Tusuk 3 potong daging ayam dan 1 potong lemak per tusuk sate. Tumis bumbu halus dengan minyak sayur hingga harum. Tuangi air dan masak hingga kental.Angkat. Aduk bumbu yang sudah ditumis dengan minyak lemak ayam, minyak kacang dan kecap. Bumbu dibagi dua. Satu bagian untuk bumbu pencelup sate sebelum dibakar. Satu bagian lagi dipanaskan kembali dan bila sate akan disajikan tuangi bumbu dan sajikan bersama pelengkapnya.
Read more »

Resep Sate Daging Kelapa

Sate daging kelapa banyak dijumpai di pinggir jalan Surabaya, seperti daerah Pasar Genteng atau Jalan Ondeo Mohen. SAte ini enakya untuks arapan pagi, dijual bersama nasi atau lontong degan bumbunya yaitu kecap dan petis. Selain sate, disana juga ada rempeyek raksasa sebesar wajan yang isinya udang dan bis dimakan untuk 5-6 orang. Hal ini juga yang memberi daya tarik tambahan

Resep Sate Daging Kelapa:

Untuk: 5 porsi, masing-masing 4 tusuk
1 porsi: 172 kalori

Bahan:
250 gr daging has dalam, potong dadu (50 iris)
100 gr kelapa kupas yang 1/2 tua, parut memanjang
1 butir telur ayam

Bumbu yang dihaluskan
2 lembar daun jeruk
1 sdt irisan bawang putih
3 sdt irisan kunyit
1 sdt ketumbar
1 1/2 sdt garam
2 sdm gula pasir

Bahan saus kecap:
5 sdm kecap manis
1 sdm irisan bulat tipis cabai rawit
1 sdm irisan bulat kasar cabai merah
1 sdm petis udang
2 sdm air masak
tusukan sate sekitar 20 buah

Cara membuat:
1. Campur bahan kelapa parut, daging, telur ayam, dan bumbu yang telah dihaluskan, aduk rata, biarkan selama 30 menit
2. Ambil tusukan sate lalu tusuk daging satu per satu sebanyak lima potong sambil di kepal-kepal
3. Bakar satebsambil sesekali diperciki dengan margaring yang telah dilelehkan, setelah matang diangkat
4. Hidangkan sate daging kelapa bersama saus kecap, lontong, rempeyek udang, dan acar timun wortel
5. Saus kecap: Campur kcap, petis, irisan cabai rawit, irisan cabai merah, dan air jadi satu, hidangkan dengan sate daging kelapa.


Read more »

Resep Sate Bumbu Kacang

Bahan-bahan :

* 750 gr kacang digoreng, buang kulitnya, dihaluskan
* 500 ml santan sedang kentalnya
* 2 lembar daun salam
* 5 lembar daun jeruk
* 3 batang sereh
* 5 siung bawang putih dirajang dan digoreng
* 1 sdt garam
* 2 sdm gula merah disisir
* Kecap manis dan jeruk limo secukupnya.
* Daging ayam atau daging kambing untuk sate.
* Potong dadu sesuai selera, tusuk dengan tusuk sate, bakar.

Cara Membuat:

* Rebus santan hingga mendidih, masukkan sereh, daun jeruk, daun salam, bawang goreng, gula merah, garam dan kacang, masak sebentar.
* Angkat, siap untuk disajikan dengan sate ayam atau sate kambing.
* Bila ingin disajikan, sambal kacang beri kecap manis dan air jeruk limo sesuai selera.

Read more »

Selasa, 22 Maret 2011

Terkenang Sop Sumsum dan Nasi Gurih Magelang

Udara dingin kota Magelang memang cocok untuk menikmati hidangan yang hangat-hangat, seperti sop sumsum misalnya. Slurpp... ada sensasi sendiri saat menyedot sumsum yang lezat! Apalagi yang satu ini disajikan dengan nasi gurih yang kaya rempah. Coba yuk!

Sejak siang hari hujan deras mengguyur Magelang. Udara dingin semakin terasa menusuk tulang malam itu. Perut pun lebih cepat mengisyaratkan keroncongan. Saya yang berada di 'kota hujan' itu berusaha mencari menu khas Magelang yang bisa mengisi perut sekaligus menghangatkan badan.

Setahu saya di kota ini ada sop senerek yang terkenal. Tapi menurut karyawan hotel yang saya tanyai, warung senerek hanya buka siang hari. Ia menganjurkan untuk mencoba bakmi godog Magelangan. Saya kurang tertarik oleh tawaran itu, karena sudah sering menikmati bakmi Jawa yang menjamur di Jakarta.

Saat itu keponakan saya menginformasikan tentang Sop Sumsum yang tertulis di internet. Setelah membacanya kami pun tertarik untuk memburu menu baru itu. Kami bertiga: saya, suami, dan keponakan, bergerak menuju warung makan yang terletak di daerah Panca Arga, Magelang Selatan.

Ternyata tidak susah menjumpai warung baru itu. Spanduk merah berbalut lampu hias bertuiskan 'Nasi Gurih dan Sop Sumsum' dengan jelas terpampang, tidak jauh dari perempatan Pakelan. Warung sederhana itu tidak terlalu besar. Ada 3 meja makan untuk 4 orang di warung yang menempati carport rumah.

Dua meja sudah terisi tamu. Sepasang remaja dan satu keluarga seperti kami. Setelah membaca menu, kami tertarik untuk memesan 2 porsi Sop Sumsum, 1 nasi putih, dan 2 Nasi Gurih yang dianggap special di warung itu.

"Sebenarnya sopnya banyak jenisnya mbak. Ada daging, lidah, iga, kaki. Tapi yang kami populerkan sop sumsumnya. Karena di Magelang makanan seperti ini tergolong baru dan unik dan sebagian besar konsumen memang mencoba sop ini" kata Mbak Antie (30 th), si pemilik warung yang baru membuka warung ini sekitar seminggu lalu.

Yang tersaji lebih dulu adalah 2 porsi nasi gurih, dengan lauk ayam, empal, dan tempe/tahu. "Sopnya memang agak lama. Karena kami memasak lagi kuahnya biar terasa lebih segar," kata Mbak Antie kepada saya.

Sambil menunggu Sop Sumsum dihidangkan, kami tergerak untuk mencoba nasi gurih yang terhidang. Suamiku langsung mengangkat jempol mengisyaratkan enaknya nasi gurih itu. Saya yang sesungguhnya kebelet pada sop sumsum yang hangat, penasaran juga oleh pujian suami. Sesuap nasi yang kuambil dari piring suami saya coba bersama sambel pete yang mengiringi nasi gurih itu.

Jempol suami saya itu ternyata memang bukan basa-basi. Pada suapan pertama saja gurihnya nasi ini begitu terasa. "Yang juga istimewa, sambelnya itu lho... nikmat dan nendang banget. Mungkin karena campuran petenya yang ikut menggugah selera," kata suamiku.

Selain sambel pete, saya menduga daun kemangi yang terlihat di sela-sela nasi ikut menambah wanginya nasi. Tapi darimana rasa gurih yang menggigit itu ? Apa sama dengan nasi uduk khas Jakarta?

"Tidak sama dengan nasi uduk yang menggunakan santan. Nasi Gurih ini hanya perpaduan nasi dan rempah-rempah, ditambah ikan jambal roti yang dihaluskan," jelas Mbak Antie kepada saya.

Tak terasa, kurang dari 10 menit dua porsi Nasi Gurih itu tandas kami santap bertiga. Jadi ketika 2 porsi Sop Sumsumnya tersaji hanya ditemani 1 porsi nasi putih. Seperti halnya nasi Gurih, suapan pertama kuah sop sumsum langsung menanamkan kesan tersendiri. Segar dan tidak eneg seperti Sop Kaki Betawi yang pakai santan dan minyak samin.

Saya merasakan perpaduan kayu manis, bunga pala, dan daun bawang yang kuat, sehingga kuah bening itu terasa segar. Apalagi disajikan dalam kondisi panas, sehingga kesegaran itu makin terasa. Dan yang pasti kehangatan kuahnya ikut menghangatkan badan di tengah dingin udara Magelang yang mencapai puncaknya di bulan Agustus-September ini.

Sumsumnya sendiri tersaji dalam potongan tulang utuh yang terlihat memenuhi mangkok lumayan besar. Untuk mendapatkan sumsum itu perlu perjuangan tersendiri. Kami harus mencocok-cocoknya dengan sedotan plastic, dan kemudian menghisapnya. Sluurp... nikmat!

Ada sensasi tersendiri ketika sumsum yang tidak banyak jumlahnya itu berhasil tuntas kita sedot. Selain sumsum, pada tulang tulang itu juga masih nempel sisa-sisa daging yang gurih dan kenyal-kenyal empuk. Kembali sensasi 'sluurp... nikmat' itu kami rasakan ketika sisa-sisa daging itu memasuki mulut.

Si penjual membuka rahasia, ternyata rahasia empuknya adalah dengan memasak tulang-tulang itu pada panci presto dalam waktu cukup lama. Namun, bagi kami yang mengesankan memang kuah sopnya. "Susah dicari bandingnya," puji suamiku yang berpengalaman mencoba berbagai kuliner di tanah air.

Berapa harga yang harus kami bayar untuk kenikmatan ini? Cukup Rp 55.000,00 saja. Asal tahu saja seporsi Nasi Gurih dihargai Rp 5000, sedang kan Sop Sumsum seharga Rp 10.000. Lauk bervariasi, tahu/tempe Rp 1000, ayam goreng Rp 5000, dan empal Rp 6000.

Buat Anda pecinta kuliner yang kebetulan melintas Magelang, tak ada salahnya mencicipi menu yang bisa jadi ikon kuliner Magelang ini.

Warung Makan 'A&A'
Jl. Sarwo Edi Wibowo 112, Panca Arga
Magelang Selatan
Tlp. 0293-311682/5820979

(detikfood.com)
Read more »

Icip-Icip Sate Lilit Be Paseh

Berlibur ke Bali tak lengkap rasanya jika hanya menikmati eksotiknya Pulau Dewata. Kuliner Bali yang lezat dan khas pun sayang untuk dilewatkan begitu saja termasuk si sate lilit. Apalagi yang satu ini rasanya wuih... memang istimewa!

Bali masih merupakan surga bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara. Pulau Dewata nan eksotik ini pun menyimpan sejumlah kekayaan kuliner yang tak bisa dipandang sebelah mata. Salah satunya adalah dimana lagi kalo bukan di warung Be Sapeh.

Warung yang terletak di daerah Renon Denpasar ini memang merupakan tempat yang pas untuk bersantap aneka sajian ikan laut. Tempatnya sangat asri, nyaman, dan dilengkapi dengan gazebo-gazebo. Ada live music dan juga fasilitas free hot spot yang bisa dinikmati oleh seluruh pengunjung.

Sesuai dengan namanya 'be paseh' yang berarti ikan laut, tempat ini menyediakan berbagai macam makanan khas laut. Sebut saja sate lilit, sop ikan, pepes ikan, paket ikan bakar & goreng, steak ikan dan pepes ikan serombotan. Dan untuk pelengkapnya pengunjung dapat menikmati juga sensasi pedas sambelnya.

Salah satu makanan yang menarik pula untuk dicicipi di warung ini adalah sate lilitnya. Sate lilit itu pula yang menjadi alasan saya berkunjung ke Be Paseh. Untuk pelengkap ada sambel mentah, sambel kacang, sambel sereh atau sambel plecingnya yang juga bisa ikut dicoba.

Sate lilit ini terbuat dari bahan dasar ikan cincang dilembutkan, diberi bumbu, santan, dan parutan kelapa, barulah dililitkan dalam sebatang bambu dan kemudian dibakar diatas arang. Hmm... rasa daging ikan segarnya dominan terasa ditambah dengan bumbu rempah yang menggigit. Membuat lidah saya menari-nari menikmati tusuk demi tusuk sate ikannya.

Wah... apalagi ditambah dengan pedasnya sambel sereh, plecing kangkung dan nasi hangat rasanya mantabbb banget. Habis kepedesan jangan lupa nikmati es kelapa muda pandan wangi. Jika mau coba aneka minuman lainnya seperti es daluman (cincau)dijamin suegerrr dan hilang seluruh dahaga.

Selesai bersantap jika sate lilit ini mau dibawa pulang untuk oleh-oleh juga bisa loh. Pesan saja 1 paket sate lilit yang enak ini. Jangan khawatir Semua menu makanan di warung ini harganya tdk terlalu mahal dan pas di kantong. Kalau berlibur ke bali jangan lupa ya mampir ke warung Be Paseh dan nikmati lezatnya sate lilit yang lezat dan menggoda.

Sate Lilit Be Paseh
Jl. Pemuda III No.24, Renon
Bali




Read more »

Kamis, 17 Maret 2011

Kapurung Khas Sulawesi Selatan

Resep Kapurung, masakan khas Sulawesi Selatan

Bumbu :
garam, cabe rawit hijau, tomat rebus, semua diulek halus
5-6 bh jeruk limau, dibelah, diperas airnya

Bahan :
ayam pejantan, ambil dadanya, dibakar sedikit, suwir-suwir, sisihkan

Sayur-sayuran :
Kangkung/daun pakis/daun mandrak/daun labu/daun katuk
Jantung pisang diiris tipis
Kacang panjang dipotong-potong
Jagung disisir
Terong bulet dibelah 4 [jangan sampai putus]
Terong ungu dipotong-potong

Cara olah :
1. Didihkan air panas, masukkan semua sayuran dan ayam yang
sudah disuwir, rebus sampai matang.
2. Sementara itu, siapkan tepung sagu aren [ini mesti asli dari
sana, kata mama mertuaku kalau yang dijual di sini rasanya beda].
Tepung sagu kira2 segelas, terus dicairkan dengan air dua gelas, aduk
sampai halus, taruh di baskom besar.
3. Didihkan air panas dan langsung dimasukan ke cairan sagu tadi
jangan diaduk, sampai menyatu semua [tandanya permukaannya memutih],
baru diaduk [wah ini bagian yang paling ribet] aduk sampai menyatu
semua, jadi adonan kayak dodol gitu.
4. Siapkan baskom lain, isi air dingin, jangan penuh2 1/4 baskom
cukup. Bulatkan adonan sagu tadi pakai sumpit, setiap bulatan
dimasukan ke baskom yang isi air dingin tadi. Kalau susah pakai
sumpit, pakai sendok saja.
5. Kalau sayur dan ayam sudah matang, matikan api, tunggu adonan
sagu sudah selesai dibulat2. Kalau sudah, masukan bumbu halus ke
dalam panci sayur tadi, aduk rata, masukan juga air jeruk limau lebih
banyak lebih wangi
6. Selanjutnya, setelah sayur dan ayam sudah matang, matikan
api, aduk rata.
7. Setelah sayuran siap, masukkan ke dalam baskom yang isinya
adonan sagu tadi, aduk rata. Siap dihidangkan.



Read more »

 
informasi masakan dan makanan asli indonesia